23 research outputs found

    Heterogeneous computing systems for vision-based multi-robot tracking

    Get PDF
    Irwansyah A. Heterogeneous computing systems for vision-based multi-robot tracking. Bielefeld: Universität Bielefeld; 2017

    Omnidirectional Camera untuk Positioning Robot Soccer dengan Metode 2-Fixed-Point

    Get PDF
    Kamera omnidireksional banyak digunakan sebagai sensor utama pada robot soccer yang bertanding dalam kompetisi Robocup Junior League. Hal ini dikarenakan kamera omnidirectional mampu menangkap gambar dari area sekitar robot pada sudut pandang 360 derajat hanya dalam satu frame gambar. Selanjutnya, informasi dari gambar tersebut dapat digunakan untuk menentukan lokasi robot di lapangan. Lokasi yang didapat merupakan data yang sangat penting sebagai dasar untuk menentukan kontrol, strategi, dan koordinasi robot. Pada penelitian ini, sebuah sistem kamera omnidireksional untuk self localization robot soccer dengan metode 2 fixed-point telah berhasil diimplementasikan. Sistem yang dirancang berhasil mendapatkan gambar 360 derajat disekitar robot, sekaligus lokasi robot dilapangan. Dari hasil pengujian, sistem yang dirancang telah berhasil melakukan self localization dengan tingkat akurasi hingga 92,9% pada sumbu x dan 92,1% pada sumbu y

    Rancang Bangun Sistem Informasi Geografis Berbasis Web Fasilitas Pelayanan Kesehatan Di Kota Pontianak

    Get PDF
    Kota Pontianak memiliki banyak fasilitas pelayanan kesehatan yang tersebar di seluruh Kota Pontianak. Fasilitas pelayanan kesehatan merupakan tempat yang digunakan untuk melakukan upaya kesehatan baik secara promotif, preventif, kuratif dan rehabilitatif. Setiap fasilitas pelayanan kesehatan memiliki jadwal pelayanan oleh masing-masing dokter yang ada pada fasilitas pelayanan kesehatan tersebut. Kegiatan pemetaan dan manajemen data geografis sebaran fasilitas pelayanan kesehatan diperlukan untuk memetakan sebaran fasilitas pelayanan kesehatan dalam bentuk peta digital, serta diperlukan proses penentuan rute perjalanan dari lokasi pengguna menuju fasilitas pelayanan kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk memetakan dan memanajemen persebaran fasilitas pelayanan kesehatan yang ada di Kota Pontianak ke dalam google maps dan memberikan rekomendasi rute perjalanan dari lokasi pengguna menuju fasilitas pelayanan kesehatan berdasarkan Algoritma Dijkstra. Fasilitas pelayanan kesehatan yang akan dituju dari lokasi pengguna dapat dipilih berdasarkan kategori dan kata kunci pencarian. Aplikasi dapat menunjukkan rute dari lokasi pengguna menuju lokasi fasilitas pelayanan kesehatan yang dipilih oleh pengguna. Perhitungan yang digunakan dalam menentukan rute adalah Algoritma Dijkstra. Pengujian sistem dilakukan dengan menggunakan metode blackbox sehingga diketahui apakah sistem dapat berjalan sesuai dengan yang diharapkan. Pengujian dilakukan pada form penginputan data manajemen sebaran lokasi fasilitas pelayanan kesehatan dan form pencarian. Hasil pengujian diperoleh bahwa sistem dapat menampilkan hasil yang diharapkan berdasarkan data yang diinputkan. Pengujian juga dilakukan terhadap penentuan rute yang dilakukan sistem dan Google earth dengan membandingkan hasil yang didapat dari sistem dengan hasil yang diperoleh dari perhitungan manual. Hasil pengujian dapat diperoleh bahwa Algoritma Dijkstra pada sistem sesuai dengan Algoritma Dijkstra pada perhitungan manual. Terdapat selisih jarak antara hasil penentuan rute oleh sistem dengan hasil penentuan rute dengan google earth tetapi terdapat kesamaan jalur yang dilewati. Hasil penelitian ini adalah Sistem informasi berbasis web dapat memberikan informasi lokasi sebaran fasilitas kesehatan dan jadwal pelayanan serta dapat memberikan rekomendasi rute perjalanan dari lokasi pengguna menuju fasllitas kesehatan.. Kata Kunci— Pontianak, fasilitas pelayanan kesehatan, pemetaan, algoritma dijkstra, metode Blackbox

    RANCANG BANGUN SISTEM INFORMASI REKAM MEDIS BERBASIS WEBSITE (STUDI KASUS : RUMAH SAKIT UMUM DAERAH SULTAN SYARIF MOHAMAD ALKADRIE)

    Get PDF
    Tertib administrasi pelayanan rekam medis harusdilakukan dengan baik agar proses pelayanan administrasiterhadap pasien dapat berjalan dengan baik. Sebuah sisteminformasi pengolahan data rekam medis yang baik diperlukan agartercapai tertib administrasi rekam medis yang baik. Rumah SakitUmum Daerah (RSUD) Sultan Syarif Mohamad Alkadriesudah memiliki sistem informasi rekam medis sendiri yangmerupakan bagian dari sistem informasi manajemen rumahsakit (SIM-RS), namun memiliki kesalahan dalampengolahan data input dan output rekam medis. Penelitian inibertujuan untuk memperbaiki permasalahan padapengolahan input dan output rekam medis dengan caramembangun sistem informasi rekam medis. Sistem dibangunberbasis website dan perancangan sistem mencakupperancangan arsitektur sistem, perancangan diagram alirsistem, perancangan Data Flow Diagram (DFD), perancanganbasis data dan perancangan antarmuka sistem. Pengujiansistem dilakukan dengan menggunakan metode Black Box,sedangkan pengujian kuesioner terbagi menjadi dua jenis,yaitu pengujian kuesioner penggunaan aplikasi danpengujian kuesioner perbandingan. Berdasarkan hasilpengujian Black Box, sistem dapat berjalan dengan baikdalam menampilkan output yang sesuai dengan inputpengguna. Pengujian kuesioner penggunaan aplikasi danpengujian kuesioner perbandingan yang dilakukan terhadap12 responden dihitung menggunakan metode mencariinterval nilai persentase Likert. Hasil perhitungan pengujiankuesioner penggunaan aplikasi adalah 78%, sedangkan hasilperhitungan pengujian kuesioner perbandingan adalah90,8%. Berdasarkan hasil pengujian kuesioner penggunaanaplikasi dan kuesioner perbandingan, sistem informasi rekammedis yang dibangun dapat memperbaiki permasalahan inputdan output pada pengolahan data rekam medis pasien diRSUD Sultan Syarif Mohamad Alkadrie

    Monitoring Biochemical Oxygen Demand (BOD) Changes During a Massive Fish Kill Using Multitemporal Landsat-8 Satellite Images in Maninjau Lake, Indonesia

    Get PDF
    Maninjau Lake is one of Indonesia's lakes for hydroelectric power plants, tourism, and fish farming activities. Some activities around the lake cause pollution, leading to massive fish kill. Therefore, it is necessary to monitor water quality regularly. One of the critical water quality parameters is biochemical oxygen demand (BOD). This study aimed to analyze BOD changes using a remote sensing approach during massive fish kills in Maninjau Lake, Indonesia. Multi-temporal Landsat-8 satellite images are processed to estimate the BOD level based on Wang Algorithm. After that, the estimated BOD value is validated using in situ data measurement. The results of the average BOD concentration that occurred in Lake Maninjau was 1.85 mg/L and showed that R2 was 0.8334, and the standard error was 0.076 between the estimated BOD and in situ data. Furthermore, the average concentration of BOD obtained on 23rd August 2017, 13th December 2017, 30th January 2018, 19th March 2018, and 7th July 2018 are 4.96 mg/L, 4.82 mg/L, 5.31 mg/L, 6.94 mg/L, and 6.60 mg/L, respectively. Increased BOD concentration in January 2018 indicates moderate pollution in the waters. BOD concentration increases after the massive fish kill due to the decaying fish across the lake

    Elliptic-curve cryptographic architectures for system-on-chip based on field programmable gate arrays

    Get PDF
    Elliptic curve cryptography (ECC) is an alternative mechanism for implementing public-key cryptographic system. The main reason for the attractiveness of ECC in data security systems is the fact that significantly smaller parameters are needed as compared to other competitive systems, but with equivalent levels of security. This thesis presents the design exploration of elliptic-curve cryptographic architectures for Field Programmable Gate Arrays (FPGA)-based System-on-Chip (SoC). The architectures explored include tightly-coupled custom logic and loosely-coupled coprocessor. The ECC hardware is designed and parameterized for key sizes of 163, 193, and 233 bits. The designs are described in Verilog and VHDL. A demonstration application prototype is developed in which an Elliptic Curve Digital Signature Algorithm (ECDSA) system is combined with a hybrid encryption cryptosystem in one SoC implementation. This application prototype is used in the verification of the designs. Experimental results show that, while utilizing less logic, tightly-coupled architecture improves the execution time of point multiplication operation by about 50% as compared to the loosely-coupled coprocessor. For point addition operation execution time, the tightly-coupled architecture offers 56% improvement as compared to the loosely-coupled coprocessor. The benchmarking of the design with other existing ECC tightly coupled hardwares shows that the design is about fourteen times faster in terms of clock cycles

    An AES tightly coupled hardware accelerator in an FPGA-based Embedded processor core

    No full text
    This paper presents the implementation of a tightly coupled hardware architectural enhancement to the Altera FPGA-based Nios II embedded processor. The goal is to accelerate Advanced Encryption Standard (AES) operations in 128, 192 and 256-bits, for application in a high-performance embedded system implementing symmetric key cryptography. The concept is to augment the embedded processor with a new custom instruction for encryption and decryption operations. In order to show the effectiveness of tightly coupled hardware implementation over coprocessor based approach, we have also realized the design in coprocessor approach using the same AES core. Experimental results show that for the encryption or decryption operations, real implementation with custom instructions and tightly coupled hardware is about 35% faster than the co-processor based hardware

    The Growth Response of Gmelina arborea Roxb. by Growth Stimulant at Nursery Permanen Dramaga IPB RESPON PERTUMBUHAN BIBIT Gmelina arborea ROXB TERHADAP PENAMBAHAN Growth Stimulant DI PERSEMAIAN PERMANEN IPB

    No full text
    The objective of this research was to study the growth response of G. arborea seedling with growth stimulant at nursery seedling area. Three months of age seedlings were selected and used. The research was conducted three concentrations of BioNature-50 in completely randomized design with 3 replications.. The best results for G. arborea was reached on GSA-1 (1,21 liter BioNature-50 dissolved into 15 liter water). The parameter on plant such as height, stem diameter, and shoot root ratio were significantly affected.Key words: BioNature-50, concentratio

    Klasifikasi Penginderaan Jauh Berbasis Time Series Menggunakan Multi-Layer Perceptron (MLP) Untuk Pemetaan Jenis Tanaman (Studi Kasus: Desa Girimulyo, Lampung Timur)

    No full text
    Penerapan metode klasifikasi time series penginderaan jauh dengan deep learning merupakan metode inovatif yang mampu mengekstrak informasi penting dari banyaknya data observasi bumi yang beragam dengan cepat dan akurat. Penelitian ini menyajikan metode klasifikasi berbasis time series menggunakan Multi-Layer Perceptron (MLP) untuk pemetaan jenis tanaman sebagai upaya untuk mendukung ketahanan pangan dengan menyediakan produk tutupan lahan berupa peta jenis tanaman. Penelitian ini menggunakan data citra Sentinel-2A dan 150 sampel berupa koordinat titik dari lima kelas yang disimpan dalam bentuk data cube teregulerisasi sebagai dasar informasi untuk pembentukan model klasifikasi menggunakan MLP. Berdasarkan hasil penelitian, jenis tanaman pada Desa Girimulyo diklasifikasikan ke dalam lima kelas klasifikasi yakni kelas jagung dengan luas 22,2 km2, kelas tanaman lain dengan luas 9,9 km2, kelas pisang dengan luas 6,3 km2, kelas kelapa dengan luas 3,7 km2, dan kelas non-tanaman dengan luas 2,8 km2. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa metode klasifikasi yang digunakan efektif untuk memetakan jenis tanaman di wilayah studi dibuktikan dengan nilai overall accuracy dari citra terklasifikasi yang mencapai 83%. Penelitian selanjutnya diharapkan dapat dilakukan dengan jumlah sampel yang lebih banyak pada wilayah studi dengan jenis tanaman yang lebih beragam
    corecore